Lemahnya Pengawasan Jembatan Desa Serumpun Pauh, Baru Dibangun Terlihat Retak Dan Miring
Lensainfo.id, Berita Kerinci – Anggaran dana desa serumpun pauh Kecamatan Danau Kerinci Barat tahun anggaran 2020 fisik pembanggunan jembatan penghubung pertanian di kerjakan secara penilaian , Diduga lemahnya pengawasan dan tidak sesuai ketentuan mutu kualitas jembatan sangat diragukan.
Informasi yang diperoleh tim media ini langsung melakukan investigasi di lapangan , (20/4/21), dari pantauan yang ada terjadi kemiringan , keretakan ditemukan pada posisi yang sudah pondasi pasangan ,dan juga tidak dilakukan penimbunan penuh disamping jembatan sampai sekarang.
Pada hal tim auditor inspektorat ,sudah melakukan pemeriksaan ,memintak kepada pihak kepala desa untuk ,menyelesai kan timbunan pada bagian jembatan.
Diwaktu yang bersamaan salah seorang warga masyarakat setempat yang sedang melewati jalan tersebut , meminta namanya untuk dirahasiakan Kepada Media ini menyampaikan , diinpormasi kan habis dana pembuatan jambatan tersebut sekitar Rp 40 juta lebih, Bebernya.
“menurut inpormasi yang beredar di anggarkan sekitar. Rp 60 juta apa lagi ,untuk persedian pengadaan barang lansung kades tanpa melibat tim TPK” ungkap sumber.
Sedang kan ketua BPD Desa Serumpun Pauh zukipli ketika dihubungi Media melalui via WhatsApp ,terkait hal ini dengan tanda dibaca namun tidak ada jawaban. Disinggung dari hak jawabnya tentang pengawasan selaku BPD.
Selain itu salah seorang anggota Bpd lainnya, ibuk Harnita ,kebutulan kedekatan rumah jln menghubungi jembatan tersebut kepada media melalui hanpone menjelaskan,, ” “kalau bisa langsung aja kordinasi dengan ketua BPD ,dan kepala desa ujarnya secara singkat. (Red)